Selasa, 20 Oktober 2009

Pemerintah Bulukumba Bantu Asrama Santri As'adiyah Asal Bulukumba

Pemerintah Bulukumba Bantu Asrama Santri As'adiyah Asal Bulukumba

Rabu, 17 September 2008
http://www.asadiyahsengkang.or.id/

Pemerintah Kabupaten Bulukumba memberikan bantuan dana untuk merehabilitasi asrama santri asal Bulukumba yang saat ini sedang belajar di Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang Kabupaten Wajo.

Bantuan sebesar dua puluh juta rupiah yang bersumber dari APBD Kabupaten Bulukumba tahun anggaran 2008, diserahkan langsung Bupati Bulukumba AM Sukri A Sappewali kepada pengurus Himpunan Santri As’adiyah Asal Bulukumba melalui bedaharanya Hamzah, di Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang saat Bupati berkunjung dan melantik pengurus Himpunan Santri tersebut kamis pekan lalu.

Bupati mengharapkan agar bantuan itu dapat dimanfaatlkan sehingga asrama yang ditempati bisa dihuni secara layak, sambil diupayakan untuk membatu pengadaan asrama santri yang lebih refresentatif.

Saat ini ada sekitar 30 orang santri asal Bulukumba yang tengah menuntut ilmu di Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang, selain belajar menekuni jurusan hafal Qur’an juga sebagian diantaranya bersekolah pada Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah dan Sekolah Tinggi Agama Islam As’adiyah.

Menurut Pimpinan Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang Prof Dr HM Rafii Yunus Martan MA, santri asal Bulukumba sudah sejak lama merantau dan belajar di pondok ini.

Sekitar akhir tahun 1940-an sebagian besar sudah menjadi tokoh di Bulukumba seperti KH. Mahdi Hakma (Ketua MUI) H. Tjmaruddin (Mantan Kakandepag), H.Syafruddin (Kakandepag sekarang) dan masih banyak yang lainnya.

Namun kondisi santri saat ini memerlukan perhatian, selain karena asrama yang berada dipinggiran dan sudah tidak layak, mereka pada umumnya hanya menumpang di rumah-rumah penduduk, karenanya kepada Pemkab Ia meminta untuk dapat membangun Asrama seperti halnya daerah-daerah lain yang telah memiliki Asrama sendiri.

Bupati berjanji untuk memberikan perhatian untuk membangun Asrama kepada para santri asal Bulukumba. Insya Allah pada tahun 2009 kita akan upayakan bangun Asrama Bulukumba, namun kita mencari lahan yang cocok untuk lokasinya.

Usai melantik pengurus dan menyerahkan bantuan, Bupati Bulukumba bersama rombongan menyempatkan diri melihat langsung Asrama Santri asal Bulukumba di Jl. Sungai Gilireng Tukampo Sengkang, kondisinya memang kumuh dan sudah sangat tidak layak.

Tidak ada komentar: