Selasa, 10 Agustus 2010

Berkunjung ke SMP Negeri 1 Bulukumba


Salah satu ruangan kelas SMP Negeri 1 Bulukumba yang saya rekam pada hari Rabu, 11 Agustus 2010. Saya menimba ilmu di sekolah ini pada tahun 1980-1983. Tentu saja sudah banyak perubahan di sana, tetapi kenangan masa lalu tak pernah terlupakan. (foto: asnawin)

------------------------------

Berkunjung ke SMP Negeri 1 Bulukumba

Pada hari pertama Ramadhan, 11 Agustus 2010, saya berkunjung ke SMP Negeri 1 Bulukumba. Kebetulan di sana sedang dilaksanakan Pesantren Kilat. Saya langsung teringat puluhan tahun lalu, ketika menimba ilmu di sekolah tersebut.

Saya belajar di SMP Negeri 1 Bulukumba tahun 1980 s/d 1983. Gedungnya sudah jauh berubah. Dulu, masih ada ruangan kelas yang berdinding kayu dan berlantai tanah. Sekarang semuanya sudah permanen berdinding tembok dan berlantai ubin.

Saat berkunjung, saya bertemu dan berbincang-bincang dengan Drs Jalaluddin Nur, salah seorang guru (Pendidikan Agama Islam) di sekolah tersebut. Beliau mengaku terangkat menjadi guru sejak tahun 1983.

''Sekarang SMP Negeri 1 Bulukumba sudah ditetapkan sebagai Sekolah Unggulan, jadi jumlah siswa dibatasi maksimal 31 orang setiap kelas. Total kelas 27, jadi jumlah siswa 847 orang,'' ungkap Jalaluddin.

Berikut beberapa foto SMP Negeri 1 Bulukumba yang saya rekam dengan menggunakan handphone pada hari Rabu, 11 Agustus 2010. (asnawin)





Halaman sekolah SMP Negeri 1 Bulukumba cukup asri dengan banyaknya pohon-pohon pelindung. (foto-foto: asnawin)



Pintu gerbang SMP Negeri 1 Bulukumba, difoto pada Kamis, 12 Agustus 2010. (foto: asnawin)


[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]

1 komentar:

Asnawin Aminuddin mengatakan...

terkadang, kerinduan itu sulit ditahan....