Kakesbang Bulukumba Tertangkap Nyabu
- Puluhan Warga Memberikan Komentar Via Facebook
Friday, 05 August 2011
BULUKUMBA– Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kakesbang Pol) Bulukumba Jusmin Abdhie ditangkap unit Satuan Narkoba Polres Bulukumba, saat pesta narkoba di rumah kontrakannya di Bulukumba (versi lain mengatakan Kakesbang ditangkap di rumah dinasnya Jl Gajah Mada), Kamis dinihari, 4 Agustus 2011. Jusmin ditangkap bersama salah seorang staf Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Makassar Syamsuri, dan tiga rekannya, yakni Basri Yulianto, Irham Rahimin, dan Hamzah.
Selain mengamankan para pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa plastik bekas pembungkus sabu-sabu,pipet, kompor, dan tutup botol minuman mineral yang sudah bocor. Kelimanya sudah diamankan dan menjalani proses pemeriksaan di Mapolres Bulukumba.
Informasi dari kepolisian, penggerebekan dan penangkapan dilakukan sekitar pukul 01.00 Wita,di bekas Kantor Komisi Transparansi dan Partisipasi (KTP) Bulukumba, tempat Jusmin tinggal. Saat penggerebekan, selain menangkap lima pelaku, polisi juga menemukan satu set butiran sabu-sabu terbungkus plastik ditemukan di samping lemari dan televisi 20 inci.
Kapolres Bulukumba AKBP Arif Rahman mengatakan,saat penggerebekan di rumah dinas Jusmin, pejabat Pemkab Bulukumba ini dan staf Sekwan DPRD Kota Makassar serta tiga rekannya tertangkap tangan sedang menikmati barang haram jenis sabu-sabu. Polisi juga mengamankan satu set butiran sabu-sabu yang dibungkus plastik.
“Para pelaku tidak bisa mengelak karena saat penggerebekan oleh petugas,kedapatan sedang menikmati barang haram tersebut dan ada barang bukti sabu-sabu,” paparnya saat ditemui wartawan di Mapolres Bulukumba, kemarin.
Kelima pelaku yang ditangkap saat pesta narkoba ini langsung memeriksa dan mengambil sampel urine lalu dikirim ke Laboratorium Forensik Polda Sulsel untuk penelitian lebih lanjut.
“Jika terbukti,mereka diancam hukuman di atas 10 tahun penjara.Kini petugas masih melakukan pengembangan lebih lanjut untuk mengetahui, apakah dari mereka ada pengedar dan bila terbukti diancam 20 tahun penjara,” tuturnya.
Dalam penangkapan itu, polisi sudah menggerebek dua kali. Penggerebekan pertama dipimpin Kasat Narkoba AKP Umar Siatta dan penggerebekan kedua dipimpin langsung Kapolres AKBP Arif Rahman.
Arif Rahman juga membantah empat dari lima pelaku telah dilepaskan. Menurut mantan Kapolres Soppeng itu, empat pelaku lainnya diperiksa terpisah.
“Jusmin diperiksa terpisah dengan empat rekan lain, karena dikhawatirkan terjadi konspirasi. Meski demikian, mereka tetap diperiksa 3x24 jam sesuai aturan penanganan narkoba,” tandasnya.
Bupati Bulukumba melalui Kabag Humas dan Protokol, Muhammad Daud Kahal, mengatakan bupati akan menindak tegas aparatnya bila terbukti melanggar hukum.
Komentar Warga
Dari akun facebook Radar Bulukumba, puluhan warga Bulukumba dan facebooker memberikan komentar terkait penangkapan pejabat Bulukumba yang melakukan pesta shabu-shabu tersebut. Berikut beberapa komentar yang kami rekam dari akun facebook Radar Bulukumba, Jumat malam, 5 Agustus 2011.
- Muhammad Kasrum : wah kalo 5 orang ditangkap hrs di ekspos semua biar masyarakat tau........jgn cm pak jusman bravo polres
- Gafur Abd : Kayaknya perlu test narkoba nih untuk semua pejabat....
- Mawan Darmawan : Jangan Cuma Pengguna yg ditangkap Pak Polisi tp Pengedar dan Bandarnya yg diberantas,
- Andi Matampawali : As pak Kasrum@ betul ! Agar diekspos semua yg tertangkap agar bukan saja aparat pemerintah yg terzalimi dan terhakimi, jangan2 ada juga oknum dari organisasi kemasyarakan tertentu yg perlu masyarakat ketahui...ekspos saja semua biar semuax terang dan tdk meninggalkan fitnah dimasyarakat..bravo radar bk.
- Surya Nama : hancuur,langkah bagus pakpolisi ada baiknya ditelusurim jalur masuk san pengedarnya dibulukumba.
- Muh Aswad : sesungguhnya manusia yang diberi amanah suatu jabatan akan diminta pertanggungjawabannya, baik dunia apalagi akhirat. tersadarkah kita, hidup ini cuman sementara. cepat atau lambat, kita akan mengenal yang nama kematian. Namun, perlu kita bertanya pada diri ini, kita meninggal kelak dalam keadaan kafir atau meninggal secara mulia di hadapan Robb. Sungguh, sangat kasian ketika kita menganggap dunia ini adalah tempat kekal untuk bersenang-senang.
- Syahrul Isnadhir : dn idealx smua yg trsntuh dg narkoba hrs d tngkap trmsuk aparat kpolisian jgn trkesan sapa yg mau d tngkap dn sapa yg mau mngkap
- Ikhwan Bahar : waaah,itu berita bagus dibulan suci ramadhan
- Hikura Watashi : Klo Kamiu Mau Tau Darimana Mereka Bisa mendapatkan barang Shabu-Shabu , Tangkap Saja Yang Namanya " TAHIR JALLA " alamat Jalan.Sunu Ela-Ela ... Sory kalau saya Blak-Blakan !, tapi POLISI sering pesan disitu JUGA ! BAHKAN PENJUALAN MINUMAN KERAS DIBEKINGI OLEH POLISI ...ckckckckck
- Muflih Ofits : segera nonAkifkan pak jusmin,biar proses pemeriksaanx brjalan lancar.biarkan dia brnyanyi biar jelas darimana barang haram trsbut diperoleh..
- Bakri Lahya Ari : ya ALLAH apunilah dosa hambamu.......berilah petunjukmu kejln yg benar
- Mad Aliyah Bontomacinna : Lanjutkan pengusutan pak polisi,,,smp tuntas,,tas..tas
- Dai Izza : itu hebat,,pak polisi
- Fian Aklamasih : yang penting gak ada transaksi dalam kasus ini
- Ilo Malakiano : alhamdulilah... tidak sia sia ... semangat POLRES & Masyarakt Brantas NARKOBA
- Andi Juharta : Joe Sebut semua kolegax yg tertangkap donk.jgn terkesan cuma seeorang yg publikasikan agar adil dlm imfo mks radar bravo police
- UsdAr NAwawi : bahayana bulukumba bela ...
Sumber berita:
- http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=418262
- http://www.ujungpandangekspres.com/view.php?id=70294&jenis=Fokus
[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar