Selasa, 02 Agustus 2011

KKN Gelombang ke-80 UNHAS Makassar di Kelurahan Matekko


SPANDUK KKN. Dua rekan kami, Acha (kiri) yang bertindak selaku Koordinator Kelurahan dan Iwan (Sekretaris kelurahan) memegang spanduk Posko KKN Gelombang ke-80 Universitas Hasanuddin,di Kelurahan Matekko,Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba.


KKN Gelombang ke-80 UNHAS Makassar di Kelurahan Matekko

Oleh: Irwan Rum
(Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Dewan PERS LPMH UH. "Menulislah Kawan..!!! Sebab Pembodohan Telah Terjadi")



Makassar, Selasa, 28 Juni 2011 meninggalkan kota Makassar menuju Kabupaten Bulukumba (Butta Panrita Lopi), Tujuan ku ke sini tak lain melakukan pengabdian kepada masyarakat dan tuntutan akademik selama kurang lebih dua bulan.

Selasa pagi diawali dengan Upacara Pelepasan oleh Rektor Unhas (Pelepasan sepasang burung Merpati Putih). Setelah itu, saya dan teman-teman naik bus yang menuju Kabupaten Bulukumba pada pukul 11.00 Wita. Perjalanan yang melelahkan di atas bus berukuran ¾ karena harus berdesak-desakan dan menempuh perjalanan darat kurang lebih tujuh jam, namun kelelahan itu tidak terasa karena kebersamaan yg mengalahkan segalanya.

Setelah melewati beberapa kabupaten (Gowa, Takalar, Je’neponto, dan Bantaeng), akhirnya rombongan KKN Gelombang ke-80 UNHAS Tahun 2011 sampai juga di kota Bulukumba, Kami disambut oleh Bapak Wakil Bupati Bulukumba. Teman-teman istirahat sejenak, lalu rombongan diarahkan menuju kantor Camat Gantarang untuk pembagian posko.

Setelah pembagian posko, saya ditempatkan di posko kelurahan/kecamatan bersama tujuh orang teman lainnya dari berbagai Fakultas yang berbeda, yaitu Akbar Mahenra (Koord. Kecamatan/ISIPOL), Moch. Taufan B. Santiago (Sekretaris Kecamatan/TEKNIK SIPIL), Lucke Ayurindra Margiedayana (Bendahara Kecamatan/TEKNIK ARSITEKTUR), Andi Achmad Zulfikar (Koord. Kelurahan/EKONOMI) Irwan Rum (Sekretaris Kelurahan/HUKUM), Trisnawati Saputri (Bendahara Kelurahan/ISIPOL), Ulfira Ashari (Anggota/PERTANIAN), dan Ratna Putri Dewi (Anggota/FARMASI).

Malam pertama kesannya masih Malu-malu “Wajar Cess”. Namun ada sosok yang tidak bisa kita lupakan di posko ini yakni tuan rumahnya yg sangat bersahaja dengan kami. Teman-teman biasa memanggil dengan nama “PUANG” (Ramli/Kepsek MTs Bonto Macinna).

Sebutan ini (Puang) tak asing lagi bagi warga Sulawesi Selatan atau Suku bugis. Yang kita tidak bisa lupakan di posko kami kekocakan Acha dan Tri’, sehingga kebersamaan di posko ini terasa Hidup jika dibandingkan dengan posko lainnya.

Dua Bulan “Kaya’ Lama di’, tp tdak terasa sudah hampir mie Dua Minggu di sini” kami harus merealisasikan beberapa program kerja yang telah disepakati pada Seminar Proker kelurahan hari selasa silam. Kami juga dibimbing dan diberi arahan oleh beberapa Supervisor di antaranya Ahmad Faizal ST MSi, “Pak Ichal”, Abd Aziz SH MH, dan Rusli M Rukka SP MSi, yang tak henti-hentinya memberikan arahan dan semangatnya kepada kami.

Bersahajanya di Posko Kelurahan Matekko, yang kami tdak bisa lupakan kebersamaan, kesederhanaannya dan kekekocakannya. Puang, “Engkau Orang Tuaku” Iya’, Opan, Lucke, Acha, Tri, Vhira, dan Putri.

“Engkaulah Saudaraku dan engkau pula sahabatku.”

Semoga kebersamaan ini tidak berakhir di Kelurahan Matekko kawan. Dengan Loyalitas dan komitmen bersama di posko ini, kami akan mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang kami miliki kepada masyarakat Kelurahan Matekko dan yakin Program kerja kami dapat terealisasi. Amin

Inilah kisah dari kami (Mahasiswa KKN UNHAS Gel.80 Kel. Matekko, Kec.Gantarang Kab.Bulukumba) semenjak awal kali menginjakkan kaki di “Butta Panrita Lopi.”

- Reportasi ini kami rekam dari www.kompasiana.com -- http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2011/07/10/kkn-unhas-makassar-gel-80-kel-matekko-yang-bersahaja/ pada Rabu, 3 Agustus 2011.

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/]

Tidak ada komentar: