Langsung ke konten utama

Festival Phinisi Akan Digelar di Bulukumba



LUKISAN CADAS. Gambar perahu phinisi khas Makassar dalam lukisan cadas di Australia menunjukkan interaksi Suku Aborigin dengan pelayar Bugis atau Makassar sudah lama berlangsung (foto Rick Stevens). Foto direkam dari oase.kompas.com pada Sabtu, 10 Oktober 2009.

----------------------

Festival Phinisi Akan Digelar di Bulukumba

Sabtu, 03 Oktober 2009 11:57
antara-sulawesiselatan.com
direkam pada Sabtu, 10 Oktober 2009

Bulukumba, Sulsel (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, akan menggelar Festival Phinisi bertempat di lokasi wisata pantai pasir putih Tanjung Bira 25-26 Oktober mendatang.

Kepala Dinas Pariwisata Bulukumba, Andi Bahagia Amin di Bulukumba, Jumat (2 Oktober 2009), mengatakan kegiatan tersebut rencananya dibuka secara langsung Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, dan dihadiri undangan dari sejumlah kabupaten.

Menurut dia, diperkirakan ribuan orang akan memadati objek wisata kebanggaan Bulukumba tersebut, karena peserta yang mengikuti festival akan menyuguhkan beragam keterampilan dan kemampuan mereka pada lomba yang akan dilaksanakan.

Seluruh kegiatan yang digelar pada festival tersebut bertujuan membangkitkan objek wisata agar para wisatawan domestik dan mancanegara dapat lebih mengenal Tanjung Bira.

Melalui Festival Phinisi ini, kata dia, diharapkan dapat lebih menggairahkan minat para wisatawan. Tentunya jika objek wisata Bira ramai dikunjungi, maka secara otomatis akan meningkatkan ekonomi masyarakat serta menambah pundi-pundi pemasukan Pajak Asli Daerah (PAD) Bulukumba.

"Kami terus berupaya melakukan promosi wisata Tanjung Bira dengan harapan agar jumlah wisatawan dapat terus bertambah. Dengan begitu, selain menambah pemasukan PAD juga meningkatkan pendapatan masyarakat," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga tak henti-hentinya melakukan pembinaan Usaha Kecil Menengah (UKM). Tujuannya agar keterampilan yang telah diperoleh bisa diperkenalkan secara luas sehingga dapat meningkatkan pendapatan para pengrajin atau pengusaha kecil.

"Kami berharap dukungan semua pihak agar kegiatan ini nantinya dapat terselenggara dengan baik. Perlu diingat, kegiatan ini merupakan yang pertama dan terbesar yang pernah dilakukan didaerah ini," ujarnya.

Ia menambahkan, saat ini pihaknya sangat mengharapkan adanya dukungan pemerintah termasuk bantuan anggaran untuk terus melakukan promosi wisata agar objek wisata Bira dapat lebih menggairahkan dan selalu dikunjungi wisatawan.

Sejumlah kegiatan yang akan dilaksanakan yakni, pembuatan atau penyusunan miniatur phinisi, pameran UKM dan makanan khas daerah, Fun Diving dan lomba memancing dan pagelaran seni dan Budaya Bulukumba.
(T.PK-AAT/I011)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Ikan Duyung di Bulukumba

IKAN DUYUNG. Jumaning (60), membersihkan tubuh ikan duyung yang ditemuinya di tepi pantai saat mencuci bentang (tali rumput laut) di pesisir pantai di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Selasa, 19 April 2011. Banyak warga yang berkunjung ke rumah Jumaning karena penasaran ingin melihat ikan duyung tersebut. (Foto: Kompas/k23-11) -------------------------- Kisah Ikan Duyung di Bulukumba Meski Dibacok, Ikan Duyung Tetap Hidup Harian Kompas (Kompas.com) K23-11 | yuli | Rabu, 20 April 2011 http://regional.kompas.com/read/2011/04/20/04143456/Meski.Dibacok.Ikan.Duyung.Tetap.Hidup BULUKUMBA, KOMPAS.com — Warga pesisir di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, digemparkan dengan seekor ikan duyung yang tiba-tiba muncul, Selasa (19/4/2011). Para nelayan pun kemudian berniat memotong ikan tersebut untuk mengambil dagingnya. Namun, entah mengapa ikan duyung yang tubuhnya sudah terluka akibat sabetan parang itu terus berenang hing

Pahlawan Nasional dan Andi Sultan Daeng Radja

Andi Sultan Daeng Radja bersama tujuh orang lainnya telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono) Nomor 085/TK/Tahun 2006 tanggal 3 November 2006. Andi Sultan Daeng Radja secara diam-diam mengikuti Kongres Pemuda Indonesia, pada 28 Oktober 1928. Bersama Dr Ratulangi dan Andi Pangerang Pettarani, dirinya diutus sebagai wakil Sulawesi mengikuti rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) di Jakarta.

Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba

BUNDARAN PHINISI. Kabupaten Bulukumba yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, terdiri atas 10 kecamatan dan 126 desa/kelurahan. Berikut daftar nama-nama kecamatan, desa dan kelurahan, serta kode pos masing-masing desa/kelurahan di Kabupaten Bulukumba. (Foto: Asnawin) ----------------------------- Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba Berikut ini adalah daftar nama-nama Kecamatan, Kelurahan / Desa, dan nomor kode pos (postcode / zip code) pada masing-masing kelurahan / desa, di Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, Republik Indonesia. Kabupaten : Bulukumba 1. Kecamatan Bonto Bahari - 1. Kelurahan/Desa Ara ----------------- (Kodepos : 92571) - 2. Kelurahan/Desa Benjala ------------- (Kodepos : 92571) - 3. Kelurahan/Desa Bira ----------------- (Kodepos : 92571) - 4. Kelurahan/Desa Darubiah ------------ (Kodepos : 92571) - 5. Kelurahan/Desa Lembanna ----------- (Kodepos : 92571) - 6. Kelurahan/Desa Sapolohe -