BERI PERHATIAN. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulsel, Ayunsri Syahrul bersama anak-anak usia dini di ajang Festival Kreativitas Anak yang digelar di Rumah Jabatan Gubernur, Kamis, 10 November 2011. Ayunsri pada kesempatan itu juga menyerahkan bantuan dana operasional kepada Kelompok Bermain Ratna Amaliah Bulukumba sebesar Rp 55 juta. (Foto: RASID/FAJAR)
----------------
Ribuan Anak Ikut Lomba Melukis di Rujab Gubernur
- KB Ratna Amaliah Bulukumba Terima Dana Operasional
Jumat, 11 November 2011
http://www.fajar.co.id/read-20111110202902-ribuan-anak-lomba-
MAKASSAR, FAJAR---
Kelompok Bermain (KB) Ratna Amaliah Bulukumba, KB Azahra Kabupaten Barru, dan TK Pembina Enrekang, menerima bantuan dana operasional masing-masing sebesar Rp 55 dari Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulsel, drg Anyusri Syahrul.
Bantuan tersebut diserahkan pada acara Festival Kreativitas Anak Tingkat Provinsi Sulsel, di halaman rumah jabatan Gubernur Sulsel, Kamis, 11 November 2011. Kegiatan tersebut diikuti seribuan anak dari berbagai Kelompok Bermain dan Taman Kanak-kanak se-Sulsel.
Anak-anak usia dini itu beradu kreasi mencoret imajinasi di sebuah spanduk berukuran panjang. Lomba melukis tersebut adalah bagian dari Festival Kreativitas Anak Tingkat Provinsi Sulsel yang digelar Dinas Pendidikan Sulsel kerja sama dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Sulsel.
Ada sekitar 1.200 dari berbagai kabupaten/kota di Sulsel memadati halaman Rumah Jabatan Gubernur untuk saling adu kreasi. Mereka duduk berjejer di sebuah kain putih yang disiapkan panitia lalu menggoreskan imajinasi masing-masing.
"Selain melukis, ada juga lomba mendongeng serta lomba gerak dan lagu. Mereka ini berasal dari Kelompok Bermain dan Taman Kanak-kanak yang ada di Sulsel. Ini merupakan program bagian dari Pendidikan Usia Anak Dini (PUAD) yang digalakkan Pemprov Sulsel bekerja sama dengan PKK," kata Ketua Panitia, Abdul Rahman, kepada wartawan.
Kegiatan dibuka Ketua TP PKK Provinsi Sulsel, drg Anyusri Syahrul didampingi Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Andi Patabai Pabokori. Kepada wartawan Ayunsri mengungkapkan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kreativitas anak-anak. Dengan bertanding mereka secara tidak langsung telah bersosialisasi dan bermasyarakat.
"Saat ini ada PAUD (pendidikan anak usia dini, red). Sebelum masuk di sekolah formal, mereka sudah terasah dengan kemampuan kreativitas. Adanya PAUD ini meringankan pendidikan formal," kata Anyusri. (aci/pap)
[Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda di Blog Kabupaten Bulukumba - http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]
Komentar