Langsung ke konten utama

Bupati Bulukumba: Pelamar CPNS Jangan Percaya Calo


CPNS. Bupati Bulukumba Zainuddin Hasan mengingatkan pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) agar waspada dan tidak tergoda dengan iming-iming dari oknum tertentu yang menawarkan jasa agar bisa lulus CPNS tahun ini. Foto illustrasi kami rekam dari http://ujian.org/kuota-cpns-dompu.html#comment-373.



-----------------------------------------
Bupati Bulukumba: Pelamar CPNS Jangan Percaya Calo

Laporan: Samsul Bahri
Harian Tribun Timur, Makassar
Rabu, 24 November 2010
http://www.tribun-timur.com/read/artikel/138224/Pelamar_CPNS_Bulukumba_Jangan_Percaya_Calo

BULUKUMBA, TRIBUN-TIMUR.COM - Bupati Bulukumba Zainuddin Hasan mengingatkan pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) agar waspada dan tidak tergoda dengan iming-iming dari oknum tertentu yang menawarkan jasa agar bisa lulus CPNS tahun ini.

Bupati meminta agar tidak mempercayai oknum tertentu yang mengatasnamakan Bupati, Wakil Bupati, serta pejabat lainnya yang meminta uang dan imbalan lainnya untuk lulus CPNS tahun ini.

"Penerimaan CPNS tahun ini akan berlangsung transparan, bersih, tidak ada pembayaran uang. Tidak ada nepotisme. Penentuan kelulusan berdasarkan hasil ujian," kata Kabag Humas dan Protokol Bulukumba, Daud Kahal, Rabu (24/11/2010),  mengutip pengumuman yang ditanda-tangani Bupati Bulukumba Zainuddin Hasan.

Pemkab Bulukumba mewanti-wanti kejadian seleksi penerimaan CPNS tahun-tahun sebelumnya. Sejumlah pelamar menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh oknum tertentu dengan membayar sejumlah uang agar bisa lulus CPNS.

Bupati Bulukumba meminta masyarakat bila mendengar ada oknum yang menawarkan jasa, untuk segera melaporkan langsung baik  kepada Bupati, Wakil Bupati, Polres Bulukumba, atau ke pusat pengaduan di Kantor Inspektorat Kabupaten Bulukumba di nomor telpon 0413-81070.

Sementara di tempat terpisah sejumlah bakal CPNS yang ditemui Tribun telah banyak menawarkan jasa tersebut dengan harga yang tidak sedikit antara Rp 45 juta hingga 100-jutaan, per orang maupun  perkelompok.

"Saya punya jaringan di Pusat kalau mau cukup Rp 40 juta per orang sudah aman dan kalau berlima bisa di atas Rp 100 jutaan," ungkap salah seorang bakal CPNS yang mengaku telah menemui tawaran tersebut dan meminta tuntuk tidak dikorankan namanya. (*)


[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Ikan Duyung di Bulukumba

IKAN DUYUNG. Jumaning (60), membersihkan tubuh ikan duyung yang ditemuinya di tepi pantai saat mencuci bentang (tali rumput laut) di pesisir pantai di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Selasa, 19 April 2011. Banyak warga yang berkunjung ke rumah Jumaning karena penasaran ingin melihat ikan duyung tersebut. (Foto: Kompas/k23-11) -------------------------- Kisah Ikan Duyung di Bulukumba Meski Dibacok, Ikan Duyung Tetap Hidup Harian Kompas (Kompas.com) K23-11 | yuli | Rabu, 20 April 2011 http://regional.kompas.com/read/2011/04/20/04143456/Meski.Dibacok.Ikan.Duyung.Tetap.Hidup BULUKUMBA, KOMPAS.com — Warga pesisir di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, digemparkan dengan seekor ikan duyung yang tiba-tiba muncul, Selasa (19/4/2011). Para nelayan pun kemudian berniat memotong ikan tersebut untuk mengambil dagingnya. Namun, entah mengapa ikan duyung yang tubuhnya sudah terluka akibat sabetan parang itu terus berenang hing

Pahlawan Nasional dan Andi Sultan Daeng Radja

Andi Sultan Daeng Radja bersama tujuh orang lainnya telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono) Nomor 085/TK/Tahun 2006 tanggal 3 November 2006. Andi Sultan Daeng Radja secara diam-diam mengikuti Kongres Pemuda Indonesia, pada 28 Oktober 1928. Bersama Dr Ratulangi dan Andi Pangerang Pettarani, dirinya diutus sebagai wakil Sulawesi mengikuti rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) di Jakarta.

Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba

BUNDARAN PHINISI. Kabupaten Bulukumba yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, terdiri atas 10 kecamatan dan 126 desa/kelurahan. Berikut daftar nama-nama kecamatan, desa dan kelurahan, serta kode pos masing-masing desa/kelurahan di Kabupaten Bulukumba. (Foto: Asnawin) ----------------------------- Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba Berikut ini adalah daftar nama-nama Kecamatan, Kelurahan / Desa, dan nomor kode pos (postcode / zip code) pada masing-masing kelurahan / desa, di Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, Republik Indonesia. Kabupaten : Bulukumba 1. Kecamatan Bonto Bahari - 1. Kelurahan/Desa Ara ----------------- (Kodepos : 92571) - 2. Kelurahan/Desa Benjala ------------- (Kodepos : 92571) - 3. Kelurahan/Desa Bira ----------------- (Kodepos : 92571) - 4. Kelurahan/Desa Darubiah ------------ (Kodepos : 92571) - 5. Kelurahan/Desa Lembanna ----------- (Kodepos : 92571) - 6. Kelurahan/Desa Sapolohe -