Langsung ke konten utama

Bupati Bulukumba Biayai 99 Kades ke Jawa


DPRD Bulukumba menyoroti keberangkatan sebanyak 99 orang Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Senin, 14 Maret 2011, untuk melakukan studi banding ke Jawa dengan menggunakan dana pribadi Bupati Zainudin Hasan.

-----------------


Bupati Bulukumba Biayai 99 Kades ke Jawa

ANTARA News.com
Selasa, 15 Maret 2011
http://makassar.antaranews.com/berita/25655/bupati-biayai-99-kades-bulukumba-ke-jawa

Bulukumba, Sulsel (ANTARA News) - DPRD Bulukumba menyoroti keberangkatan sebanyak 99 orang Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Senin, 14 Maret 2011, untuk melakukan studi banding ke Jawa dengan menggunakan dana pribadi Bupati Zainudin Hasan.

"Dari mana ambil anggaran untuk memberangkatkan mereka. Kalau memakai anggaran pribadi itu tidak masuk akal, pasti ada sesuatu yang terselip kepentingan di dalamnya," ungkap anggota Komisi B DPRD Bulukumba, Andi Baso Mauragawali, di Bulukumba.

Menurut dia, keberangkatan 99 kades itu terindikasi adanya gratifikasi. Selain itu, nantinya ada "main" dana ADD dan PMB yang berujung pada pemotongan hingga 30 persen di tiap desa untuk menutupi anggaran pribadi yang sudah digelontorkannya.

"Istri, saya larang ikut, bisa saja itu merupakan gratifikasi ataukah jebakan yang akhirnya berujung pada tindakan korupsi," ujar Andi Baso yang istrinya menjabat sebagai kades salah satu desa di Bulukumba.

Diduga kucuran dana mencapai Rp 4 juta per orang, jika diakumulasi 99 kades yang berangkat mencapai Rp 396 juta serta ditambah lagi biaya transportasi semuanya ditanggung bupati.

Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Badan Pemberdayan Masyarat Desa (PMB) Bulukumba, Muh Sabir membenarkan kegiatan tersebut.

Secara keseluruhan dibiaya oleh Bupati Zainuddin Hasan menggunakan dana pribadi.

"Semua menggunakan dana pribadi Bupati," tegasnya.

Namun, ia menyebutkan tidak mengetahui secara rinci berapa besaran dana yang diberikan per orang.

"Saya tidak tahu itu, berapa dana yang diberikan per orang," kilahnya.

Salah satu Kades Sangkala, Kecamatan Kajang, Nuhung, juga membenarkan akan dibawa "jalan-jalan" dengan agenda studi banding di Jawa dengan rute Bogor, Tangerang, dan Bandung.

"Saya hanya diberi tahu akan berangkat hari ini (14/3) gelombang pertama," akunya.

Anggaran pemberangkatan 99 orang kades ke Jawa dengan rute Bogor, Tangerang hingga Kota Bandung mengunakan dana pribadi dilakukan tiga gelombang, masing-masing 33 orang per gelombang. (T.KR-HK/F003)

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Ikan Duyung di Bulukumba

IKAN DUYUNG. Jumaning (60), membersihkan tubuh ikan duyung yang ditemuinya di tepi pantai saat mencuci bentang (tali rumput laut) di pesisir pantai di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Selasa, 19 April 2011. Banyak warga yang berkunjung ke rumah Jumaning karena penasaran ingin melihat ikan duyung tersebut. (Foto: Kompas/k23-11) -------------------------- Kisah Ikan Duyung di Bulukumba Meski Dibacok, Ikan Duyung Tetap Hidup Harian Kompas (Kompas.com) K23-11 | yuli | Rabu, 20 April 2011 http://regional.kompas.com/read/2011/04/20/04143456/Meski.Dibacok.Ikan.Duyung.Tetap.Hidup BULUKUMBA, KOMPAS.com — Warga pesisir di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, digemparkan dengan seekor ikan duyung yang tiba-tiba muncul, Selasa (19/4/2011). Para nelayan pun kemudian berniat memotong ikan tersebut untuk mengambil dagingnya. Namun, entah mengapa ikan duyung yang tubuhnya sudah terluka akibat sabetan parang itu terus berenang hing

Pahlawan Nasional dan Andi Sultan Daeng Radja

Andi Sultan Daeng Radja bersama tujuh orang lainnya telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono) Nomor 085/TK/Tahun 2006 tanggal 3 November 2006. Andi Sultan Daeng Radja secara diam-diam mengikuti Kongres Pemuda Indonesia, pada 28 Oktober 1928. Bersama Dr Ratulangi dan Andi Pangerang Pettarani, dirinya diutus sebagai wakil Sulawesi mengikuti rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) di Jakarta.

Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba

BUNDARAN PHINISI. Kabupaten Bulukumba yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, terdiri atas 10 kecamatan dan 126 desa/kelurahan. Berikut daftar nama-nama kecamatan, desa dan kelurahan, serta kode pos masing-masing desa/kelurahan di Kabupaten Bulukumba. (Foto: Asnawin) ----------------------------- Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba Berikut ini adalah daftar nama-nama Kecamatan, Kelurahan / Desa, dan nomor kode pos (postcode / zip code) pada masing-masing kelurahan / desa, di Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, Republik Indonesia. Kabupaten : Bulukumba 1. Kecamatan Bonto Bahari - 1. Kelurahan/Desa Ara ----------------- (Kodepos : 92571) - 2. Kelurahan/Desa Benjala ------------- (Kodepos : 92571) - 3. Kelurahan/Desa Bira ----------------- (Kodepos : 92571) - 4. Kelurahan/Desa Darubiah ------------ (Kodepos : 92571) - 5. Kelurahan/Desa Lembanna ----------- (Kodepos : 92571) - 6. Kelurahan/Desa Sapolohe -