--------------------
Ibu Marliana, 38 Tahun Jadi Guru di Bulukumba
Menjadi guru adalah pilihan hidupnya. Cita-cita luhur itu tumbuh dalam dirinya sejak masih bocah, karena Marliana memang dilahirkan di tengah lingkungan keluarga guru.
"Sebenarnya orangtua saya tidak memberi dukungan, tetapi kakak-kakak sayalah yang menyekolahkan saya sampai selesai dan akhirnya saya terangkat menjadi guru," kata Marliana kepada penulis pada suatu kesempatan.
Wanita kelahiran Bulukumba, 28 April 1952 itu terangkat jadi guru sejak 1 Januari 1974 di SD Negeri 97 Sampeyang, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba.
Kemudian berturut-turut dipindahkan ke SD Negeri 8 Kampung Nipa, Kecamatan Ujungbulu, lalu ke SD Negeri 7 Matajang, Kecamatan Ujungbulu, kemudian ke SD Negeri 4 Bentenge, Kecamatan Ujungbulu.
Setelah itu, Marliana dipindahkan lagi ke SD Negeri 221 Kecamatan Ujungbulu, kemudian ke SD Negeri 8 Kampung Nipa (terangkat sebagai Kepala Sekolah), dan terakhir menjadi Kepala Sekolah di SD Negeri 11 Kalumeme, sejak 2006 sampai pensiun pada 28 April 2012.
"Alhamdulillah, saya sudah mengabdi sebagai guru selama 38 tahun dan sudah berupaya memberikan yang terbaik," katanya dalam bincang-bincang via telepon, Rabu, 13 Juni 2012.
Selama jadi guru, isteri dari Abdul Hamid (pensiunan tata usaha SMP Negeri 2 Bulukumba) itu beberapa kali mengikuti penataran dan pelatihan di tingkat provinsi, dan juga beberapa kali meloloskan murid-muridnya mewakili Bulukumba pada berbagai lomba dan kegiatan tingkat provinsi.
Ibu dari tujuh anak dan nenek dari belasan cucu itu, kini menikmati masa pensiunnya dengan berkebun dan banyak beribadah. (asnawin)
--------------------
[Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda di Blog Kabupaten Bulukumba - http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]
Komentar