Langsung ke konten utama

Makassar Juara, Bulukumba Juru Kunci




DAYUNG PORDA. Sejumlah atlet dayung berlomba pada kelas kayak nomor K-2 500 meter putra pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) Sulsel di Danau Tanjung Bunga Makassar, Sabtu, 6 November 2010. Pada Porda Sulsel cabang dayung peringkat pertama peraih medali emas yaitu Makassar (3 emas, 2 perak, 1 perunggu), disusul Palopo (3 emas, 0 perak, 3 perunggu) dan Gowa (2 emas, 3 perak, 1 perunggu). FOTO ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang/ed/pd/10





Makassar Juara, Bulukumba Juru Kunci
- Bantaeng Tuan Rumah Berikutnya


Harian Fajar, Makassar
Minggu, 14 November 2010
http://sport.fajar.co.id/read/109770/11/makassar-juara-bulukumba-juru-kunci

PANGKAJENE -- Perhelatan pekan olahraga daerah (Porda) XIV Pangkep berakhir. Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang resmi menutup Porda XIV Sabtu, 13 November kemarin. Makassar yang berhasil meraih 78 emas, 43 perak, dan 58 perunggu tampil sebagai juara umum Porda XIV. Makassar juga tampil sebagai juara di Porcada II yang digelar bersamaan dengan Porda.

Sedangkan tampil sebagai juru kunci kali ini adalah Bulukumba. Bulukumba hanya meraih tiga perunggu. Prestasi Bulukumba ini diluar dugaan karena kontingennya berjumlah besar, 101 atlet dan berpartisipasi di 10 cabang olahraga.

Empat tahun lalu, posisi juru kunci diraih Barru dengan torehan satu perunggu, namun Barru kali ini berbenah dan mampu finish di urutan 13 dengan dengan tujuh emas, dua perak dan 10 perunggu.

Bulukumba juga kalah dari Toraja Utara, kabupaten paling muda di Sulsel yang baru saja membentuk kepengurusan KONI daerahnya. Toraja Utara masih bisa mempersembahkan satu emas, tiga perak, dan dua perunggu.

Di arena penutupan, Agus mengharapkan Porda XIV kali ini bisa melecut semangat Sulsel berprestasi lebih baik di pentas nasional. Porda, kata dia, harus menjadi titik kulminasi bagi pembinaan olahraga Sulsel menuju PON 2012.

"Di PON Kaltim 2008 lalu kita berhasil meraih posisi enam nasional. Event ini harus membuka mata pemerintah daerah untuk terus meningkatkan pembinaan atlet. Kalau itu bisa dilakukan, maka prestasi di Kaltim bisa kita pertahankan," kata Agus.

Bantaeng akan menjadi tuan rumah Porda XV tahun 2014. Kesiapan Bantaeng menjemput pesta olahraga empat tahunan di Sulsel sedang dimatangkan. Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah bahkan ikut hadir di seremoni penutupan dan menerima bendera Porda dari Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang sebagai tanda kesiapan.

Berbeda dengan seremoni pembukaan, seremoni penutupan kemarin berlangsung lebih sunyi. Itu karena ribuan tamu Porda memang lebih dulu meninggalkan Kota Pangkep sejak menuntaskan lomba. Aneka acara di penutupan ditampilkan tuan rumah, namun khusus defile tim tak lagi terlihat ramai karena hanya dihadiri defile per cabang olahraga. (aha-aci)

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Ikan Duyung di Bulukumba

IKAN DUYUNG. Jumaning (60), membersihkan tubuh ikan duyung yang ditemuinya di tepi pantai saat mencuci bentang (tali rumput laut) di pesisir pantai di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Selasa, 19 April 2011. Banyak warga yang berkunjung ke rumah Jumaning karena penasaran ingin melihat ikan duyung tersebut. (Foto: Kompas/k23-11) -------------------------- Kisah Ikan Duyung di Bulukumba Meski Dibacok, Ikan Duyung Tetap Hidup Harian Kompas (Kompas.com) K23-11 | yuli | Rabu, 20 April 2011 http://regional.kompas.com/read/2011/04/20/04143456/Meski.Dibacok.Ikan.Duyung.Tetap.Hidup BULUKUMBA, KOMPAS.com — Warga pesisir di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, digemparkan dengan seekor ikan duyung yang tiba-tiba muncul, Selasa (19/4/2011). Para nelayan pun kemudian berniat memotong ikan tersebut untuk mengambil dagingnya. Namun, entah mengapa ikan duyung yang tubuhnya sudah terluka akibat sabetan parang itu terus berenang hing

Pahlawan Nasional dan Andi Sultan Daeng Radja

Andi Sultan Daeng Radja bersama tujuh orang lainnya telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono) Nomor 085/TK/Tahun 2006 tanggal 3 November 2006. Andi Sultan Daeng Radja secara diam-diam mengikuti Kongres Pemuda Indonesia, pada 28 Oktober 1928. Bersama Dr Ratulangi dan Andi Pangerang Pettarani, dirinya diutus sebagai wakil Sulawesi mengikuti rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) di Jakarta.

Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba

BUNDARAN PHINISI. Kabupaten Bulukumba yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, terdiri atas 10 kecamatan dan 126 desa/kelurahan. Berikut daftar nama-nama kecamatan, desa dan kelurahan, serta kode pos masing-masing desa/kelurahan di Kabupaten Bulukumba. (Foto: Asnawin) ----------------------------- Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba Berikut ini adalah daftar nama-nama Kecamatan, Kelurahan / Desa, dan nomor kode pos (postcode / zip code) pada masing-masing kelurahan / desa, di Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, Republik Indonesia. Kabupaten : Bulukumba 1. Kecamatan Bonto Bahari - 1. Kelurahan/Desa Ara ----------------- (Kodepos : 92571) - 2. Kelurahan/Desa Benjala ------------- (Kodepos : 92571) - 3. Kelurahan/Desa Bira ----------------- (Kodepos : 92571) - 4. Kelurahan/Desa Darubiah ------------ (Kodepos : 92571) - 5. Kelurahan/Desa Lembanna ----------- (Kodepos : 92571) - 6. Kelurahan/Desa Sapolohe -