Langsung ke konten utama

Mahasiswa Akper Bulukumba Praktikum di RSUD Bantaeng


Sebanyak 47 mahasiswa dari Akademi Keperawatan (Akper) Bulukumba Jurusan Kebidanan, melaksanakan praktek selama satu bulan lebih di RSUD Prof Anwar Makkatutu Bantaeng. Mahasiswa diingatkan agar menyimpan sertifikat hasil prakteknya, karena diperkirakan dua tahun ke depan RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng akan menyerap tenaga medis sekitar 400 orang setelah rumah sakit ini rampung pembangunannya.

----------

Mahasiswa Akper Bulukumba Praktikum di RSUD Bantaeng

Harian Ujungpandang Ekspres
Kamis, 12-05-2011
http://www.ujungpandangekspres.com/view.php?id=65841

BANTAENG, UPEKS-- Sebanyak 47 mahasiswa dari Akademi Keperawatan (Akper) Bulukumba Jurusan Kebidanan, melaksanakan praktek selama satu bulan lebih di RSUD Prof Anwar Makkatutu Bantaeng.

Dirut Dr Syafruddin Nurdin MKes, saat acara penerimaan, Sabtu pekan lalu, 7 Mei 2011, mengatakan, kerjasama antara RSUD Anwar Makkatutu dengan Akper Bulukumba telah dilakukan selama tiga tahun lewat kerjasama praktek di rumah sakit tersebut.

Melalui kerjasama yang telah dibangun sejak tiga tahun lalu diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif serta dapat menjadi bekal bagi mahasiswa ke depan selama mengikuti praktek.

"Semoga ilmu yang akan diperoleh selama praktek di RSUD Anwar Makkatutu, dapat menambah ilmu dan pengetahuan mahasiswa untuk diterapkan di masa mendatang," jelas Syafruddin.

Dikatakan, praktek yang dilaksanakan kader paramedis ini merupakan sebuah proses yang diharapkan terjadinya perubahan yang lebih baik bagi mahasiswa. Untuk itu diminta kepada seluruh praktikum agar tidak mencoba-coba melakukan pelanggaran, sebab pihaknya tak akan segan-segan memulangkan mahasiswa yang kedapatan melanggar.

"Saya minta semua mahasiswa tidak melanggar disiplin dan melakukan perbuatan moralitas. Usaha perbuatan ini jika ditemukan melanggar maka dia harus dipulangkan ke kampusnya dan tak diperkenankan lagi paraktek di tempat ini," terangnya.

Sebaliknya, pihaknya akan memberikan sertifikat kepada mahasiswa di akhir masa praktek dengan harapan ada sebuah perubahan yg diperoleh selama berpraktek. Dia mengingatkan kepada mahasiswa untuk menyimpan sertifikat tersebut, karena diperkirakan dua tahun ke depan RSUD Anwar Makkatutu akan menyerap tenaga medis sekitar 400 orang setelah rumah sakit ini rampung pembangunannya. ()

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Ikan Duyung di Bulukumba

IKAN DUYUNG. Jumaning (60), membersihkan tubuh ikan duyung yang ditemuinya di tepi pantai saat mencuci bentang (tali rumput laut) di pesisir pantai di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Selasa, 19 April 2011. Banyak warga yang berkunjung ke rumah Jumaning karena penasaran ingin melihat ikan duyung tersebut. (Foto: Kompas/k23-11) -------------------------- Kisah Ikan Duyung di Bulukumba Meski Dibacok, Ikan Duyung Tetap Hidup Harian Kompas (Kompas.com) K23-11 | yuli | Rabu, 20 April 2011 http://regional.kompas.com/read/2011/04/20/04143456/Meski.Dibacok.Ikan.Duyung.Tetap.Hidup BULUKUMBA, KOMPAS.com — Warga pesisir di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, digemparkan dengan seekor ikan duyung yang tiba-tiba muncul, Selasa (19/4/2011). Para nelayan pun kemudian berniat memotong ikan tersebut untuk mengambil dagingnya. Namun, entah mengapa ikan duyung yang tubuhnya sudah terluka akibat sabetan parang itu terus berenang hing

Pahlawan Nasional dan Andi Sultan Daeng Radja

Andi Sultan Daeng Radja bersama tujuh orang lainnya telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional melalui Surat Keputusan Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono) Nomor 085/TK/Tahun 2006 tanggal 3 November 2006. Andi Sultan Daeng Radja secara diam-diam mengikuti Kongres Pemuda Indonesia, pada 28 Oktober 1928. Bersama Dr Ratulangi dan Andi Pangerang Pettarani, dirinya diutus sebagai wakil Sulawesi mengikuti rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) di Jakarta.

Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba

BUNDARAN PHINISI. Kabupaten Bulukumba yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan, terdiri atas 10 kecamatan dan 126 desa/kelurahan. Berikut daftar nama-nama kecamatan, desa dan kelurahan, serta kode pos masing-masing desa/kelurahan di Kabupaten Bulukumba. (Foto: Asnawin) ----------------------------- Kecamatan, Kelurahan, Desa, dan Kode Pos di Kabupaten Bulukumba Berikut ini adalah daftar nama-nama Kecamatan, Kelurahan / Desa, dan nomor kode pos (postcode / zip code) pada masing-masing kelurahan / desa, di Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, Republik Indonesia. Kabupaten : Bulukumba 1. Kecamatan Bonto Bahari - 1. Kelurahan/Desa Ara ----------------- (Kodepos : 92571) - 2. Kelurahan/Desa Benjala ------------- (Kodepos : 92571) - 3. Kelurahan/Desa Bira ----------------- (Kodepos : 92571) - 4. Kelurahan/Desa Darubiah ------------ (Kodepos : 92571) - 5. Kelurahan/Desa Lembanna ----------- (Kodepos : 92571) - 6. Kelurahan/Desa Sapolohe -