Senin, 22 Agustus 2011

Bulukumba Absen di Pameran Pembangunan Sulsel

Bulukumba, Kota Palopo, Jeneponto, Bone, Barru, Sidrap, Wajo, Gowa, dan Luwu Timur tidak ikut dalam pameran pembangunan bertajuk Sulsel Incoporatied & Development Expo (SIDE) 2011, di Celebes Convention Centre (CCC), Jl HM Patompo, Makassar, 18-21 Agustus 2011. (Foto: www.muri.org)  

 
Pemprov Kecewa, Sembilan Daerah Absen di SIDE 2011 

Tribun Timur - Minggu, 21 Agustus 2011 
http://makassar.tribunnews.com/2011/08/21/pemprov-kecewa-sembilan-daerah-absen-di-side-2011 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Pemprov Sulsel tidak akan menegur sembilan kabupaten/kota yang mangkir dari pameran pembangunan bertajuk Sulsel Incoporatied & Development Expo (SIDE) 2011. Tahun depan, Pemprov Sulsel akan mengemas kegiatan serupa dalam bentuk pameran pembangunan dan bisnis agar lebih profit. 

Kepala Pendapatan Daerah (Bappeda) Sulsel yang juga penanggungjawab SIDE 2011, Tan Malaka Guntur, mengaku kecewa dengan sembilan kabupaten/kota yang absen dalam acara tersebut. Kesembilan daerah yang bolos masing-masing Kota Palopo, Jeneponto, Bulukumba, Bone, Barru, Sidrap, Wajo, Gowa, dan Luwu Timur. 

“Alasannya macam-macam, ada yang tidak siap dan ada juga ada yang tidak tahu mau menyajikan apa. Saya sedikit kecewa sebenarnya,” kata Tan Malaka, Minggu (21/8/2011). 

Padahal, menurutnya, tujuan diadakan pameran pembangunan bagi daerah agar dapat memvisualisasikan hasil pembangunan di daerahnya agar dapat diketahui oleh publik secara luas. Meski mengaku kecewa dengan absennya beberapa daerah dalam SIDE 2011, ia mengaku cukup terhibur karena selama pelaksanaan SIDE 2011 sejak 18-21 Agustus 2011 tidak terjadi insiden seperti yang biasanya terjadi. 

Jumlah peserta yang meningkat justru terdapat pada lembaga instansi vertikal dan kalangan perusahaan. Beberapa daerah juga nampak menunjukkan perkembangan yang membanggakan. Awalnya, panitia hanya menargetkan jumlah pengunjung yang hadir selama pameran pembangunan hanya 8.000 – 11.000. Namun rupanya jumlah pengunjung yang hadir setiap harinya membludak dari yang diperkirakan yakni berkisar 12.000 pengunjung setiap harinya. 

Atas pertimbangan tersebut, rencananya, pada tahun 2012 nanti, Pemprov Sulsel akan mengemas kegiatan serupa dalam bentuk pameran pembangunan dan bisnis agar lebih profit yang konsepnya seperti Jakarta Fair. 

“Semoga tahun depan, kabupaten/kota yang tidak dapat hadir pada tahun ini dapat lebih siap. Untuk sekarang, Gubernur hanya akan memberikan himbauan saja dan belum sampai tahap pemberian teguran,” tambahnya lagi.(*) Penulis : Syaekhuddin Editor : Ina Maharani 
 
[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/]

Tidak ada komentar: